DPMD INDRAMAYU, 10/11/2022 – Dalam upaya mengoptimalkan pengelolaan tanah kas Desa Haurgeulis dan mengantisipasi potensi konflik, dilakukan musyawarah penyelesaian batas tanah dengan Desa Sukajati. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Rabu, 9 Januari 2022, di Saung Meeting (Saung Tani) Desa Haurgeulis.
Tujuan utama dari musyawarah ini adalah agar pengelolaan tanah kas desa dapat berjalan dengan baik dan menghindari kemungkinan konflik atau kejadian yang tidak diinginkan, seperti permasalahan dengan istilah tumpang pacul. Musyawarah ini dipimpin langsung oleh Kuwu Haurgeulis, Isma Shewarha Dhewanthara, yang turut didukung oleh Tim Monitoring Kecamatan Haurgeulis.
Dalam musyawarah ini, hadir pula Babinsa Haurgeulis Peltu Wawan Hermawan, anggota linmas Desa Haurgeulis, Raksa Bumi Desa Haurgeulis, Raksa Bumi Desa Sukajati, serta tokoh masyarakat dari kedua desa. Adanya perwakilan dari berbagai unsur masyarakat ini bertujuan untuk mencapai kesepakatan yang adil dan merata bagi kedua belah pihak.
Camat Haurgeulis, dalam arahannya, menegaskan perlunya pelaksanaan kegiatan musyawarah batas tanah kas desa berjalan secara terbuka sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Hal ini bertujuan untuk menghindari potensi konflik dan permasalahan hukum di masa mendatang, serta menjaga kondusifitas lingkungan di lahan kas desa baik Desa Haurgeulis maupun Desa Sukajati.
Kuwu Haurgeulis, Isma Shewarha, menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan musyawarah. Ia menekankan pentingnya terbukanya forum ini sehingga hak dan kewajiban kedua desa dapat dipahami dengan jelas. Pembagian kekayaan desa antara Haurgeulis dan Sukajati, sebagai desa induk dan hasil pemekaran, diatur secara rinci. Hal ini diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan sewa garapan yang tidak sesuai porsinya dan mencegah adanya oknum masyarakat yang memanfaatkan situasi ini.
Kegiatan musyawarah ini diharapkan menjadi langkah positif dalam mewujudkan pengelolaan tanah kas desa yang transparan dan berkeadilan, sesuai dengan visi pembangunan daerah.
