DPMD INDRAMAYU, 19/12/2023 – Suatu momen penting dirasakan oleh Desa Haurgeulis ketika Kuwu Isma Shewarha Dhewanthara menerima secara simbolis sertifikat hak atas tanah pada acara Penyerahan Sertifikat Hak Atas Tanah dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2023. Kegiatan ini dihelat di Pendopo Kantor Bupati Indramayu pada hari Selasa.
Pada acara tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Indramayu, Aep Surahman, membuka secara resmi acara penyerahan sertifikat yang juga dihadiri oleh berbagai pejabat dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Indramayu, OPD/SKPD lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu, serta perwakilan masyarakat dan pengurus DKM se-Kabupaten Indramayu.
Program PTSL ini bertujuan untuk memberikan kepastian hukum hak atas tanah kepada masyarakat, khususnya Aset Desa. Desa Haurgeulis, dalam kepemimpinan Isma Shewarha Dhewanthara, menjadi percontohan dengan berhasilnya memastikan sertifikasi tanah aset Desa Haurgeulis. Langkah ini diharapkan akan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain dalam mengamankan aset tanah mereka.
Langkah yang diambil oleh Desa Haurgeulis dalam mengamankan sertifikasi tanah ini sejalan dengan program yang digagas oleh Bupati melalui program LADA (Lacak Aset Daerah). Setelah tanah-tanah tersebut disertifikasi, langkah selanjutnya adalah memasukkannya ke dalam daftar aset desa melalui aplikasi SIPADES. Hal ini diharapkan akan memungkinkan pengelolaan aset desa secara lebih mudah, terorganisir dan akurat, seiring dengan upaya untuk memperkuat kepastian hukum dan membangun fondasi ekonomi yang lebih stabil bagi masyarakat desa.
“Sertifikat tanah adalah bukti legalitas yang sangat penting untuk mencegah konflik dan memberikan kepastian hukum kepada pemiliknya. Ini juga akan meningkatkan nilai ekonomi dari tanah tersebut,” ujar Sekda Indramayu, Aep Surahman, dalam sambutannya.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa, A. Sulaeman, juga mengapresiasi langkah yang diambil oleh Kuwu Desa Haurgeulis. “Sertifikat tanah tak hanya menjadi tanda kepemilikan yang sah, namun juga bukti kuat di pengadilan jika ada persengketaan terkait kepemilikan tanah,” tegasnya.
Semoga upaya dari Desa Haurgeulis dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain dalam pengelolaan aset desa dan pencatatan hak atas tanah melalui sertifikasi yang sah dan terpercaya.